Jakarta, IDN Times - Harga emas logam mulia (LM) PT Aneka Tambang Tbk atau Antam hari ini, Rabu (9/7/2025) turun Rp12 juta menjadi Rp1.894 juta per gram.
Demikian pula dengan harga pengembalian pembelian hari ini menurut situs logammulia.com , turun 12.000 menjadi 1,738 juta rupiah per gram. Harga pengembalian pembelian adalah harga yang ditetapkan Antam saat membeli emas logam mulia dari konsumen yang menjual ke Butik Antam.
1. Harga emas Antam dalam pecahan lain
Berikut ini harga emas batangan Antam hari ini dalam pecahan lain:
-
Harga emas 0,5 gram: Rp997 ribu.
-
Harga emas 1 gram: Rp1.894 juta.
-
Harga emas 2 gram: Rp3.728 juta.
-
Harga emas 3 gram: Rp5.567 juta.
-
Harga emas 5 gram: Rp9.245 juta.
-
Harga emas 10 gram: Rp18.435 juta.
-
Harga emas 25 gram: Rp45.962 juta.
-
Harga emas 50 gram: Rp91.845 juta.
-
Harga emas 100 gram: Rp183.612 juta.
-
Harga emas 250 gram: Rp458.765 juta
-
Harga emas 500 gram: Rp917.320.000
-
Harga emas 1.000 gram: Rp1,835 miliar.
Harga emas tersebut belum termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Bagi pembeli yang tidak menyertakan NPWP mendapatkan potongan pajak yang lebih tinggi sebesar 0,9 persen.
Harga Emas Hari Ini Naik Sedikit, Cek Daftarnya!2. Emas fisik merupakan instrumen investasi berisiko rendah
Setiap instrumen investasi memiliki tingkat risiko yang berbeda. Ada yang rendah, moderat atau menengah, hingga berisiko tinggi.
Menurut perencana keuangan dari Advisors Alliance Group Indonesia, Andy Nugroho, salah satu instrumen investasi berisiko rendah adalah logam mulia atau emas fisik. Namun, emas juga memiliki risiko tinggi hilang atau dicuri, terutama ketika dibawa bepergian.
"Risiko rendah karena pertumbuhan nilai sudah lebih tinggi dibanding bunga bank, tapi juga fluktuatif dan cukup likuid. Mengapa bisa dikategorikan sebagai risiko tinggi, karena mudah atau rentan hilang, dicuri. Di satu sisi dia sangat praktis, mudah dibawa-bawa. Tapi itu bisa dicuri," kata Andy kepada IDN Times.
Selain itu, Andy mengingatkan masyarakat untuk memahami instrumen investasi berisiko rendah, tentu saja akan memberikan imbal hasil yang lebih kecil.
Sebaliknya, jika kamu mencari instrumen investasi yang memiliki imbal hasil yang lebih besar, maka risikonya juga tinggi atau peluang menghadapi kerugian lebih besar, risiko tinggi, imbal hasil tinggi.
"Dengan adanya risiko rendah berarti kembali juga kecil. Jadi jangan sampai orang mengira risiko rendah tapi kembali "tinggi," kata Andy.
3. Cara menghitung keuntungan investasi emas
Cara menghitung keuntungan berinvestasi emas adalah dengan mencari selisih antara harga jual dan harga beli. Misalnya, harga beli emas Antam Rp1.894 juta per gram dan harga jual kembali Rp1.738 juta per gram.
Ada selisih Rp156.000 antara harga jual dan harga beli. Artinya, kamu harus menunggu sampai selisih harga melebihi harga beli agar mendapatkan keuntungan.
Jika kamu membeli emas seharga Rp1.894 juta di pagi hari, lalu ingin menjualnya di sore hari, kamu mengalami kerugian sebesar Rp155 ribu. Berbeda halnya jika kamu membeli emas hari ini, lalu menjualnya kembali lima tahun kemudian. Oleh karena itu, emas sering disebut sebagai instrumen investasi jangka panjang.
4 Cara Kerja Investasi Emas yang Membuat Keuangan Stabil di Masa Depan
Komentar
Posting Komentar